Welcome to my blog! Today a reader, tomorrow a leader🔥

EAS

RK D

Nama : Julietta Anastasia Rodiah Br Panjaitan

NRP : 05111940000033

1. Deskripsikan kebutuhan fungsional dan non-fungsional dari aplikasi penyewaan alat berat!

Jawab :

a. Kebutuhan Fungsional

    Kebutuhan Fungsional adalah kebutuhan yang berisi proses/layanan apa saja yang harus disediakan oleh sistem nantinya, mencakup bagaimana sistem harus bereaksi pada input tertentu dan bagaimana perilaku sistem pada situasi tertentu. Kebutuhan Fungsional ini sangat bergantung dari jenis perangkat lunak, pengguna sistem, dan jenis sistem dimana perangkat lunak tersebut digunakan. Kebutuhan ini harus dapat menggambarkan layanan-layanan yang bisa diberikan oleh sistem kepada pengguna secara mendetail.

Berikut adalah kebutuhan fungsional dari aplikasi penyewaan alat berat Jaya Konstruksi :

    - Admin

• Admin dapat melakukan login ke dalam aplikasi sebagai admin.
• Admin dapat melakukan manajemen informasi yakni menambah, mengedit, ataupun menghapus informasi alat berat yang dimiliki (jenis, merk, data pemakaian, kontrak).
• Admin dapat melakukan penjadwalan peminjaman dan pengembalian alat berat yang disewa oleh pengguna.
• Admin dapat memilih alat berat yang ingin disewakan.
• Admin dapat mengubah status penjadwalan penyewaan alat berat yang dimiliki.
• Admin dapat melihat detail booking alat berat yang disewakan.
• Admin dapat melihat laporan penyewaan/pemakaian (peminjaman dan pengembalian) alat berat pada periode/waktu tertentu.
• Admin dapat melihat laporan pemasukan dari hasil penyewaan alat berat pada periode/waktu tertentu.
• Admin dapat melihat laporan kerusakan alat berat.
• Admin dapat memverifikasi pengguna (penyewa).

    - Pengguna (Penyewa)

• Penyewa dapat melakukan registrasi dan login.
• Penyewa dapat melakukan verifikasi data diri untuk masuk ke dalam sistem.
• Penyewa dapat melihat daftar alat berat yang disewakan beserta detail alat beratnya.
• Penyewa dapat mem-filter alat berat sesuai dengan spesifikasi yang dibutuhkan.
• Penyewa dapat melakukan booking untuk alat berat yang ingin disewa.
• Penyewa dapat menentukan durasi penyewaan/peminjaman alat berat.
• Penyewa dapat melihat status penyewaan dan detail booking alat berat.
• Penyewa dapat melakukan pembayaran atas penyewaan alat berat melalui metode pembayaran yang telah disediakan, yakni melalui QRIS ataupun Virtual Account.
• Penyewa dapat menuliskan laporan apabila terjadi kerusakan pada alat berat yang disewa.
• Penyewa dapat mengajukan refund apabila melaporkan bahwa pada alat berat yang disewa terdapat kerusakan.
• Penyewa dapat mengajukan proses pengembalian alat berat apabila durasi/masa peminjaman telah habis.

b. Kebutuhan Non-Fungsional

    Kebutuhan Non-Fungsional adalah sejumlah atribut kualitas yang dimiliki oleh sistem, untuk mendukung sistem tersebut mencapai kebutuhan dari stakeholder. Kebutuhan ini juga sering disebut dengan batasan layanan/fungsi yang ditawarkan oleh sistem, seperti waktu, proses pengembangan, standarisasi, dan lain-lain.

Berikut adalah kebutuhan non-fungsional yang dimiliki oleh aplikasi alat berat Jaya Konstruksi :

• Sistem harus dapat membuat akun untuk banyak pengguna (penyewa).
• Sistem harus dapat diakses menggunakan perangkat apapun.
• Sistem harus dapat memberikan kenyamanan dan keamanan (privasi) kepada pengguna dengan menyediakan proses otentifikasi dan admin hanya bisa melihat data umum pengguna saja ketika melakukan transaksi penyewaan.
• Sistem harus dapat menangani permintaan/request yang masuk secara bersamaan real-time.
• Sistem harus dapat diakses setiap saat.
• Sistem harus dapat menampilkan informasi maupun detail alat berat yang tersedia.
• Sistem harus dapat melakukan sorting/filter pencarian alat berat agar lebih memudahkan pengguna (penyewa) dalam mencari spesifikasi alat berat yang dibutuhkan.
• Sistem harus dapat menampilkan seluruh fitur sesuai dengan role yang ada.
• Sistem diharapkan dapat menangani jumlah pengguna aplikasi maupun web yang masuk secara bersamaan.
• Sistem diharapkan dapat mengantisipasi high traffic dengan scale.
• Sistem di dokumentasi dengan baik.
• Sistem dikembangkan dengan baik dan memiliki good quality standard.
• Sistem memiliki design antarmuka/interface yang simple dan alur yang sederhana agar mudah dipahami serta digunakan oleh pengguna.

2. Gambarkan dan beri penjelasan model RML nya!

Jawab :

RML (Requirement Model Language)

Merupakan kumpulan diagram yang digunakan untuk memodelkan perangkat lunak dari segi analisis bisnis maupun perspektif manajemen produk. Berikut adalah jenis RML :

a. BOM (Business Objective Model)

    Merupakan sebuah model yang berisi kumpulan masalah bisnis yang berujung pada konsep produk untuk memecahkan suatu permasalahan. Adapun diagram BOM berdasarkan aplikasi Jaya Konstruksi yakni sebagai berikut.

b. Feature Tree

    Merupakan sebuah tools yang dapat digunakan untuk menemukan sebab-akibat yang membantu mencari tahu berbagai alasan terjadinya kegagalan ataupun kerusakan dalam suatu proses. Atau dapat juga diartikan, analisis visual model terhadap fitur-fitur yang telah ditentukan sebelumnya. Berikut adalah Feature Tree dari aplikasi Jaya Konstruksi, yakni :

3. Buatlah SKPL dengan mengacu dari RML yang telah dibuat diatas!

Jawab :

Berikut adalah dokumen SKPL yang saya dan teman sekelompok saya telah buat, yakni :

4. Siapkan video presentasi/demo, kemudian upload ke youtube dan embed di blog!

Jawab :

    Demikian pengerjaan EAS ini saya buat dengan sebaik-baiknya, semoga ilmu ini dapat bermanfaat bagi kita semua. Terima kasih.